Viralreporter5.com, Jakarta – Tiga atlet Taekwondo Indonesia kategori Kadet tampil di grand final Kejuaraan Dunia Poomsae yang bertajuk “Online 2021 World Taekwondo Poomsae Open Challenge Final”.
Ketiga atlet tersebut adalah Andi Sultan, atlet asal DKI Jakarta yang akan turun di kategori Freestyle Male Cadet, M. Nadim Faturrahman dari Jawa Barat yang akan turun di kategori Recognize Male Cadet dan Naylana Khansa Janneta asal Jawa Barat yang akan turun di kategori Freestyle Female Cadet .
Kejuaraan ini mulai berlangsung dan ditayangkan secara streaming di chanel Youtube World Taekwondo mulai hari ini tanggal 20 – 23 Desember 2021.
Ketiga atlet tersebut selama ini dan khususnya sebulan terakhir ini, dilatih oleh pelatih yang juga mantan atlet pelatnas. Mereka terdiri dari Maulana Haidir, Sofiudin dan Laras Fitrianti Sumarna.
Menurut Maulana Haidir, yang saat ini juga sebagai Pelatih pelatnas Poomsae, keikutsertaan atlet kadet Indonesia ini didasari atas aturan WT yang merupakan imbas dari prestasi yang telah mereka torehkan sebelumnya di rangkaian kejuaraan serupa yang digelar sepanjang tahun 2021 ini.
“Secara otomatis mereka masuk putaran final karena prestasi sebelumnya. Andi Sultan misalnya. Ia adalah juara dunia di Online 2021 World Taekwondo Poomsae Open Challenge II. Adapun M Nadim Faturrahman dan Naylana Khansa Janneta adalah peringkat kelima dan kedelapan di kejuaraan yang sama.
“Jadi otomatis mereka akan tampil di putaran final ini” Ujar Maulauna.
Ditambahkan Maulana, Andi Sultan yang turun di kategori Freestyle Male Cadet akan bersaing memperebutkan yang terbaik bersama 7 negara peserta. M Nadim Faturrahman yang turun di kategori Recognize individual Male Cadet, akan bersaing dengan 21 negara lain. Sementara Naylana Khansa Janneta yang turun di kategori frestyle individual female cadet akan bersaing dengan 9 negara peserta, serta ketika Nayla yang juga turun di kategori Recognize individual Female Cadet akan bersaing memperebutkan tempat terbaik bersama 23 negara peserta lainnya.
Untuk diketahui bahwa kejuaraan dunia yang digelar World Taekwondo ini adalah kejuaraan dunia yang diselenggarakan selama tahun 2021 yang bertepatan dengan kondisi atau situasi masa pandemi Covid – 19. Oleh karenanya, kejuaraan berkategori level G2 ini digelar secara online atau virtual.
Sebelumnya WT menggelar World Taekwondo Poomsae Open Challenge I 2021 yang mempertandingkan kategori junior (pasangan dan tim). Berikutnya World Taekwondo Poomsae Open Challenge II 2021 yang mempertandingkan kategori cadet (pasangan dan tim) dan World Taekwondo Poomsae Open Challenge III 2021 mempertandingkan kategori senior dan kategori Para (disabilitas). Dan saat ini 8 peserta terbaik dari masing-masing tahap kembali akan bertarung di grand final open Challenge.
Sementara itu, ketika dimintai keterangannya, Ketua Umum PBTI Letjen TNI (Purn) H. M Thamrin Marzuki berharap ketiga atlet Kadet Indonesia ini tampil maksimal.
“Dengan usia yang masih muda, mereka akan punya pengalaman internasional dan jam terbang yang lebih panjang dalam menorehkan dan membawa harum nama bangsa dan negara.“ Terang Thamrin
Lebih lanjut Ketua Unum PBTI itu mengatakan bahwa mereka adalah aset tim nasional taekwondo.Indonesia ke depan yang harus terus dimonitoring dan terus diasah lebih baik dari hari ke hari. (vr@2021)